Sunday, April 3, 2016

Shark 2nd Season [Still, Dorama marathon with more beatiful rock band]




Sudah nonton Shark season 1? Berarti wajib nonton Shark season 2. Meskipun cerita di season 2 ini fokus cerita berganti menjadi kisah grup band lain, tapi ini tetap terkait dengan cerita season sebelumnya. Tapi, yang mau langsung loncat ke season 2 juga nggak masalah.

---
Title: SHARK 2nd Season
Genre: Drama, Music
Episodes: 11
Broadcast period: April -2014
Theme song: Sono saki e... by Johnny's WEST

CAST
Shigeoka Daiki as Irie Saku
Abe Aran as Sato Yuto
Yasui Kentaro as Shindo Kota
Hagiya Keigo as Ogawa Haruya
Hamada Takahiro as Hagiwara Kai
etc.
---

Sinopsis

Malam konser terakhir  band indie Shark telah beberapa waktu berlalu, dan impian untuk debut di bawah major label harus ditunda beberapa lama, menunggu suara Mizuki sang vokalis kembali.  Band-band baru bermunculan dan meraih sukses di pasaran, salah satunya adalah Cloud 5. Cloud 5, band beranggotakan 4 orang yang dipimpin oleh Irie Saku (bass) telah sukses di debut perdananya. Lagu Cloud 5 sering diputar dimana-mana, fans mereka semakin banyak, dan di bawah label Wonder Records, Cloud5 menjadi band yang sangat populer. Namun, ada harga yang harus dibayar untuk suatu ke-profesionalan. Menjadi band dengan major label adalah babak baru dalam perjuangan sebuah band yang bahkan lebih berbelit dan kadang lebih menyakitkan.  Bagaimana menjaga idealisme musik, bagaimana menghadapi perbedaan antar anggota, dan persaingan yang sengit. Namun, tentu saja banyak hal yang akan terus diraih dibalik semua perjuangan ini.


Menguliti Dorama, Review

Setelah menonton dorama Shark season 1, rasanya penasaran sekali untuk menyaksikan kelanjutanan perjuangan Mizuk dkk. Awalnya agak kaget juga, ternyata fokus cerita dari Shark season 2 bukan lagi band Shark, melainkan band lain Cloud5. Banyak beberapa  komentar dan review yang menyebutkan bahwa Shark season 2 ini lebih membosankan, tapi menurut aku pribadi, justru Shark season 2 lebih bagus. Konflik dan ceritanya lebih dalam dan rumit. Mungkin juga aku terlalu terpesona dengan Abe Aran dan Shigeoka Daiki. So, mari dibahas sekilas.

Ide Cerita (Spoiler Alert)

Bagus. Nah, aku mau lanjutkan lagi dari sinopsis sebelumnya.

Jika di Shark 1 menonjolkan cerita perjuangan band Indie untuk bisa debut dengan major label, maka di season 2 ini lebih fokus pada hal-hal yang terjadi setelah suatu band mendapatkan label.  Tokoh utama adalah Irie Saku, basis sekaligus leader dari band Cloud 5 yang beranggotakan Shindo Kota (gitar), Sato Yuto (Vokal), dan Ogawa Haruya (drum). Saku dan Kota berteman dekat sejak SMA, bahkan bersama dengan Yonezawa Makoto yang juga teman sekolahnya dulu, mereka bertiga tinggal bersama di satu rumah. Setelah kesuksesan debut Cloud5, permasalahan mulai muncul ketika Kota mulai merasa bahwa Cloud5 telah kehilangan idealismenya dalam bermusik. Berbeda pendapat dengan anggota lain, Kota sering mengancam akan keluar. Saku, yang ingin memperjuangkan musik Cloud5 dan juga persahabatannya dengan Kota dan anggota lain menjadi di simpang jalan.

(Di sini terasa banget susahnya jadi pemimpin kalau harus mengambil keputusan. Tidak mungkin mengambil keputusan tanpa ada resiko. Aku suka banget kebingungan-kebingungan yang dialami Saku. Terutama saat dia harus berkompromi dengan idelisme dan keprofesionalanya.)


Saku dan Makoto di apartemen mereka (img: here)

Suatu hari Kota terlibat perkelahian sehingga dia harus diskors beberapa waktu dari aktivitasnya di Cloud5. Di saat itulah Ichika, sang manager yang juga manager Shark, meminta gitaris Shark-Hagiwara Kai untuk menggantikan sementara posisi Kota.  Tidak mudah pada awalnya, namun Hagiwara Kai berhasil menjalin interaksi yang baik dengan Cloud5. Hingga kemudian Kota kembali lagi aktif di Cloud5 dan Kai kembali ke Shark.

Konflik antara Kota dan anggota lain terus berlanjut hingga pada akhirnya Saku memutuskan agar Kota meninggalkan Cloud5. Kai diminta untuk menggantikan posisi Kota secara permanen. Kai menghadapi konflik batin, dia harus memilih antara Shark atau Cloud5? Di saat yang bersamaan, muncul pesaing baru yaitu band Behind The Scene (BTS) yang menjadi sangat terkenal saat Cloud5 mulai terpecah. Bagaimana mereka mengatasi semua ini?  Itu menarik sekali.

Seru banget kan ceritanya! Menurutku, ini terasa lebih realistis dan emosional. Liku-liku perjalanan sebuah band profesional terasa banget di sini. Hanya saja ada satu yang agak mengganggu di tengah-tengah serunya cerita Cloud5, yaitu cerita cinta segitiga Saku-Makoto-Kota. Aku merasa, itu nggak penting banget, malah mengganggu dan terasa ada jarak dengan cerita utamanya.  

Meskipun nasib band Shark seakan semakin suram di season ini, tapi ya sudahlah, aku tidak terlalu kecewa. Kenapa? Karena banyak lagu-lagu bagus dan juga ada Abe dan Daiki. Hehehe… Para fans Shark gak perlu kecewa juga karena mereka bakal nongol kok meski sebentar. 

Plot

Tidak terlalu beda dengan season 1, Shark season 2 memiliki alur maju yang enak diikuti. Mungkin bedanya adalah di season ke 2 ini lebih nyantai, tidak seperti sebelumnya yang lebih cepat. Itu tidak menjadi masalah sih, sama-sama bagus kok. Dan yang paling menyenangkan adalah klimaksnya di episode terakhir nonjok banget. Pas dan puas! Ups, bocoran dikit, ada ending clifhanger yang mungkin menjadi pertanda akan ada season 3. Yah, meskipun itu sudah 2 tahun lalu sih ya. Hehehe.

Cast

Siapa sih cewek yang tidak suka para JE boys?  Dorama ini tentu juga bertabur para JE Boys yang memanjakan mata. Selain enak dipandang, beberapa dari mereka juga juga bisa berakting. Beberapa akan aku sorot.

Daiki Shigeoka. Aku suka sekali dia sebagai Irie Saku. Menurutku, pas sekali dia dengan karakter Saku yang tegas meskipun berhati lembut. Awalnya aku berpikir, wajah dia terlalu imut untuk jadi leader band. Tapi, lama-lama dilihat dia makin kelihatan kharismanya. Yoii…

Daiki Shigeoka as Irie Saku (img: here)
Abe Aran.  Hemm, adeknya Yamapi ini mah nggak perlu banyak alasan kenapa harus disukai. Imut banget. Senyumnya itu lho! Meleleh hatiku. Tapi, dibalik wajahnya yang modal banget itu, dia juga jago akting. Vokalis yang playboy, ceria, dan sungguh menarik perhatian. Abe--- I love you! Hahaha..

Abe Aran as Sato Yuto

Hamada Takahiro. Di season 2 ini dia jadi ganteng. Sebelumnya, di  Shark 1, Kai nggak seganteng saat jadi gabung di Cloud5. Pilihan yang bagus Kai. Bahkan, Samantha pun suka sama Kai. Kai-kun! Ops, ngomongin akting sih, ehem ya bagus sih, meski rada biasa. Hehehe.

Hamada Takahiro as Hagiwara  Kai 

Yasui Kentaro. Nah, ini nih yang bikin sebel sepanjang episode. Sekilas memang dia mirip Akanishi Jin, sedikit aja, tapi Yasui Kentaro mendapat peran sebagai Kota yang selalu membuat masalah. Yah, rasa sebalku ke dia adalah bukti bahwa dia punya kualitas akting yang cukup baik pula.

Yasui Kentaro as Shindo Kota 
Dan lain-lain, tidak kubahas karena nanti kepanjangan pastinya. Sorry Haruya, you didnt get my attention. Eh, satu lagi karakter pendukung yang lucu, namanya Ivan yang meranin Samantha, cewek or cowok yang bekerja sebagai asisten Matsuyuki, produser Cloud5. Dia lucu banget, sumpah. Itu lho, yang suka sama Kai-kun.

Setting

Ya, suka sih. But, nothing special. Intip review-ku untuk Shark season 1 untuk melihat penilaianku, soalnya nggak beda jauh. Hehehe.

Kostum

Ini lebih baik dari season 1. Kenapa? Karena mereka lebih sering ganti baju. Tidak seperti sebelumnya yang sampai episode terakhir para pemainnya nggak pernah ganti baju. Suka banget stylenya Daiki dan Abe. Paling rambutnya Abe yang rada-rada alay gimana gituh. Tapi, gak apa-apalah. 

Musik

Bagus. Aku suka semua lagu-lagu mereka. Paling suka lagu No Way Out, lalu Break Out. Sono Saki e yang juga lagunya si Johny West juga lumayan bagus. Yah, untuk ukuran lagu-lagu band yang anggotanya ganteng-ganteng gini sih, pasti lagunya jadi bagus. Suara Abe Aran juga so cute.

--
Mungkin, sudah dulu. Nanti kepanjangan malah malas baca. Intinya sih, Shark 2 bagus. Masih cocok buat nonton maraton karena per episode cuman 23 menitan, kecuali untuk episode terakhir. So, for you all the Johnny Boys’ fans, you should watch this dorama! It’s so yummy!

More info: d-addicts 

Skor  8.5/10